Cara Sederhana Menjaga EMMC Agar Tidak Cepat Rusak

Assalamulalaikum wr.wb

EMMC adalah perangkat keras yang vital dalam sebuah perangkat smartphone. Kerusakan sedikit saja dapat mengganggu kinerja berangkat mengakibatkan perangkat tak bisa bekerja sama sekali. EMMC pada dasarnya adalah memori internal sebuah smartphone yang dipartisi menjadi dua yaitu untuk OS (Operation System) dan User Space. Makanya jangan heran saat dalam keterangan memori smartphone misalkan tertulis 8GB namun saat dilihat hanya tersedia kurang lebih 4.5GB. Itu karena partisi smartphone dimana sebagian dialokasikan untuk Operation System.

Dalam peredarannya ternyata ada beberapa seri dari smartphone yang memiliki kelemahan didalam EMMC. Jadi EMMC smartphone tersebut mudah rusak atau mati. Perlu diketahui bahwa pada sebuah perakitan perangkat smartphone ini terkadang memiliki manufacturer EMMC yang berbeda beda. EMMC yang terkenal ketangguhannya adalah EMMC dari SAMSUNG. Untuk mengetahui manufacturer EMMC kamu dapat melihatnya dengan SDInsight. Caranya sebagai berikut

Mengunduh Aplikasi dibawah ini

SD Insight    by HumanLogic

Setelah diunduh buka SDInsight dan pilih MMC CARD nanti akan muncul manufacturer EMMC smartphone kamu. 

EMMC

Cara ini juga dapat mengetes keaslian dari SDCard kamu. Kalau SD CARD IS INVALID kemungkinan SDCard kamu imitasi dan nasib kita samaan. Hahaha jangan heran karena sekarang memang banyak beredar memory palsu. 

SDCARD


NOTE :
Dalam aplikasi ini tertera MMC sebenarnya jika di samakan dengan eMMC tidak bisa karena dua hal ini berbeda. Namun dari hasil penelusuranku seri yang tertera pada info MMC dari aplikasi tersebut benar berupa eMMC.

Kematian EMMC ini pada umumnya diketahui menyerang para opreker(orang yang memodifikasi smartphone) yang sering mengistal custom rom dan sebagainya. Namun ternyata ada faktor lain yang menyebabkan kematian EMMC ini selain efek memodifikasi smartphone karena perlu diketahui juga. Pengguna smartphone yang biasa biasa saja pun banyak yang menjadi korban matinya EMMC ini.

Lantas apa penyebabnya? Menurutku dan didukung beberapa masukan dari orang orang di grup smartphone adalah karena terlalu banyak menyimpan file media di internal. Nah ini adalah hal yang banyak dilakukan orang orang. Menyimpan file media di internal. Beberapa contoh file media adalah Foto, Video dan Music.

Kenapa ya bisa terjadi? Ini terjadi karena EMMC dipaksa berjalan cukup keras dengan memuat OS, Aplikasi dan Media bersamaan. Jika ini terus terjadi tentu saja bisa mengurangi umur memori secara drastis. Berikut contohnya namun ini di PC. Kurang lebih cara kerja memori smartphone dan PC itu sama

Lihat saat menjalankan hanya beberapa aplikasi saja active time sudah menunjukan angka 100% apalagi ditambah dengan adanya file media di internal.

Active 100%

Menyimpan file media di internal perlu dihindari untuk smartphone yang memiliki predikat lemah EMMC. Minimal dengan menyimpan file media sudah membantu mengurangi pekerjaan EMMC dan membaginya dengan memori eksternal. Kalau bisa hanya gunakan memori internal untuk menyimpan aplikasi saja. Untuk media gunakanlah Eksternal.

Baiklah sekian aja, semoga bermanfaat

------------------------
TERIMAKASIH
------------------------